SULUTIMES, Pendidikan – Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado lagi menggelar kuliah umum dengan menghadirkan Gubernur Lemhannas RI Andi Wijayanto, SSos MSc PhD.
Kegiatan ini dibuka Rektor Unsrat Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie MEng IPU.
Dalam sambutannya, Rektor Unsrat Prof Berty Sompie pada pembukaan kuliah umum menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, serta merasa sangat terhormat atas kunjungan ke Unsrat Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto.
“Saya menganggap kuliah umum ini sebagai bentuk konkrit kontribusi sangat berharga dari Gubernur Lemhanas kepada Unsrat dalam memperkaya wawasan kebangsaan kita. Di satu pihak filosofi Dr Sam Ratulangi ‘Si Tou Timou Tumow Tow’, juga menjadi salah pokok penting kontribusi terhadap wawasan kebangsaan,” jelasnya.
Sementara itu Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto pada kuliah umum mengambil topik “Kompetisi Hegemoni, Pancasila dan Indonesia”.
Diapun menekankan lanskap geopolitik Indonesia menghadapi kekuatan bertahan Amerika Serikat di utara dan kekuatan ekspansif Cina di selatan.
“Karena itu Indonesia harus memiliki kemampuan sendiri yaitu tidak berpihak ke utara maupun ke selatan,” jelasnya.
Lanjutnya, menghadapi berbagai tantangan global Indonesia mengembangkan geopolitik berbasis Pancasila. Dimana Indonesia bukan negara agama, bukan negara ateis dan juga bukan negara sekuler.
“Masa depan Indonesia menjadi negara maju dan besar antara lain ditentukan bagaimana membangun kualitas demokrasi yang menjamin hak asasi manusia dan toleransi beragama, dengan kata lain memperkokoh serta mengimplementasi Pancasila sebagai Dasar Negara,” tambahnya.
Jakas