Sumampouw dan Worotikan Jadi yang Terbaik

1
79
Kiri : Sefferson Sumampouw, SSTP. (ASN Teladan 2016. Kategori eselon IV). Kanan : Carolina Worotikan, SSTP. (ASN Teladan 2016 Kategori Golongan III)
Kiri : Sefferson Sumampouw, SSTP. (ASN Teladan 2016. Kategori eselon IV). Kanan : Carolina Worotikan, SSTP. (ASN Teladan 2016 Kategori Golongan III)
Kiri : Sefferson Sumampouw, SSTP. (ASN Teladan 2016. Kategori eselon IV). Kanan : Carolina Worotikan, SSTP. (ASN Teladan 2016 Kategori Golongan III)

Dalam rangka memeringati Dirgahayu Republik Indonesia ke-71 dan HUT Provinsi ke-52. Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara telah menyelenggarakan seleksi ASN Teladan 2016. Hasilnya, Sefferson Sumampouw dan Carol Worotikan menjadi yang terbaik pada kategori masing-masing.

“Dalam segala hal tetap andalkan Tuhan, kegagalan manusia belum tentu kegagalan Tuhan, karena Tuhan tidak pernah gagal, semua indah pada waktunya. Tahun 2014 dan 2015 pernah ikut tapi tidak lolos pada seleksi tingkat Kota Bitung, nanti tahun ini 2016 ikut lagi puji Tuhan bisa tembus ke Provinsi dan dipercayakan peringkat 1, rencana Tuhan selalu indah, terima kasih atas dukungan Walikota Bitung bapak Max Lomban dan Wakil Walikota Bitung bapak Maurits Mantiri atas kepercayaan mewakili Bitung ditingkat Provinsi” ujar Sefferson Sumampouw (Lurah Wangurer Barat Kecamatan Madidir Kota Bitung yang juga mantan Putra Bitung

Carol Worotikan, kiat untuk menjadi ASN Teladan tahun 2016 adalah “Menjaga integritas diri, bekerja dengan sepenuh hati, setia terhadap aturan dan pimpinan, dan profesional dalam bekerja. Untuk persiapan sebelum seleksi, berdoa pada Tuhan Yesus minta hikmat dan keberanian, minta dukungan dari pimpinan, keluarga, hamba Tuhan dan teman-teman, mempelajari aturan-aturan terkait, dan mempelajari isu-isu strategis pemerintahan masa kini”

Kualitas ASN di SULUT menggambarkan pemerintah dan masyarakat SULUT sekarang. Dalam kegiatan pembekalan ASN Teladan ini oleh Staff Khusus Gubernur SULUT Bidang Pemberdayaan masyarakat. Dr. Peggy Mekel, SE., MA. Menilai bahwa mereka sudah kelihatan berkualitas. “Pada saat interaktif, pada sesi tanya jawab mereka antusias dan tajam dalam menganalisa. Pokoknya mereka berkualitas” (V)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini