Sulutimes.com – BITUNG, “Para pemuda di-era kemajuan Kota harus turut serta ‎mengambil bagian, jelasnya bahwa di-era kepemudaan bukan hanya sebatas ‎pembinaan mental dan spiritual tetapi juga turut mempersiapkan dan memberi ‎bekal untuk menghadapi era kedepan dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup.
” Hal ini disampaikan Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban, SE, MSi saat menghadiri kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bitung dalam rangka peringatan hari Sumpah Pemuda. Jumat, (28/10)‎ ‎ “Memasuki Kota Bitung sebagai Kota Destinasi Pariwisata ‎diharapkan para pemuda dapat menjadi penggerak utama, salah satunya menjadi ‎Tour Guide.” katanya‎‎
Baca juga : (Maknai Hari Sumpah Pemuda, KNPI Bitung Gelar Donor Darah)
Menurut Lomban, dalam kesempatan kedepan Pemerintah Kota (pemkot) Bitung akan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut akan memfasilitasi dan mengadakan pelatihan ‎bahasa asing yang akan diadakan di China.‎
“Kami (Pemkot Bitung, red) akan menyeleksi para pemuda ‎yang nanti akan diikut sertakan dalam kegiatan pelatihan tersebut dan ‎nantinya akan turun langsung dalam menunjang kepariwisataan di Kota Bitung.” ‎
Disamping itu juga Lomban berharap pemuda menjadi pelaku usaha, sehingga tidak terfokus hanya ingin menjadi Aparatur Sipil Negara‎ (ASN).‎ ‎ “Para pemuda juga harus mampu untuk menjadi atau pelaku usaha ‎yang mandiri, berwirausaha atau nantinya ditunjang dengan Program ‎Pemerintah yaitu Program Pertanian Kota, itu juga menghasilkan pertumbuhan ‎ekonomi bagi masyarakat, tidak bergantung hanya ingin menjadi ASN yang ‎sangat sulit dan kecil kemungkinannya untuk era sekarang dimana kemajuan ‎IT.” Pungkasnya‎. (Fly)
