PT Djarum Siap Beli Cengkeh Sulut Rp85 Ribu dengan Kadar Air 13 Persen

0
74
Illustrasi Cengkeh.(ist)

SULUTIMES, Sulut – Angin segar menghampiri para petani Cengkeh Sulut. Pasalnya, salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia, PT Djarum Kudus siap membeli cengkeh petani Sulut seharga Rp85 ribu per kilogram dengan kadar air 13 persen.

Kepastian pembelian tersebut disampaikan langsung perwakilan PT Djarum dihadapan Sekdaprov Edwin Silangen dalam pertemuan yang berlangsung di ruang kerjanya, Senin (24/6/2019) sore melalui keterangan resmi Humas Pemprov Sulut.

Kesediaan PT Djarum menyerap sebagian besar komoditi yang sering disebut ‘emas cokelat’ ini dengan harga layak menjadi kabar baik bagi petani di Sulut. Dengan hitungan tersebut diharapkan petani bisa memperoleh untung yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Adapun kedatangan PT Djarum dan pabrikan lainnya merupakan upaya Gubernur Olly Dondokambey untuk mengintervensi harga cengkeh yang saat ini melemah.

Melemahnya harga jual cengkeh merupakan pengaruh dari hukum pasar. Artinya, saat produksi meningkat dan permintaan menurun, harganya pun terdampak ikut melemah.

Pertemuan yang berlangsung penuh kekeluargaan ini turut dihadiri Kadis Perindustrian dan Perdagangan Jenny Karouw dan Karo Protokol dan Humas Dantje Lantang dan perwakilan PT Gudang Garam.

Diketahui, saat ini kebutuhan cengkeh secara nasional ada sebanyak 120.000 ton. Sedangkan luasan lahan cengkeh yang ada di Sulut sekira 50.000 hektare.

Jadi, produksi cengkeh Sulut dengan luas lahan cengkeh tersebut diperkirakan hampir mencukupi sebagian kebutuhan cengkeh nasional sebanyak 120.000 ton. Artinya, saat ini produksi melebihi kebutuhan di dalam daerah.

 

*/Jakas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini