SULUTIMES, Tomohon – Kontestasi politik di kota dingin Tomohon semakin memanas pasca menguatnya spekulasi pasangan Caroll Senduk dan Sendy Rumajar yang bakal diusung oleh dua partai besar di Kota Tomohon yakni PDI-P dan Gerindra.
Berbagai upaya dilakukan oleh pendukung untuk menarik simpati pemilih di kota yang dijuluki “kota bunga” ini. bahkan terpantau di medsos, komentar saling serang para pendukung cenderung negatif dan tidak terkendali. Banyak pengamat yang melihat situasi ini adalah dinamika yang normal dalam sebuah kontestasi. Tapi ada juga pengamat yang menyayangkan kalau kontestasi politik ini dibumbuhi dengan isu-isu haox yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan tidak memberikan pendidikan politik yang sehat bagi masyarakat.
“Kami memahami situasi politik ini, tapi penyebaran berita bohong melalui media atau jejaring sosial saat ini semakin masif dan tidak terkontrol. Pencatutan nama seorang pejabat di Pemkot Tomohon yang dituduhkan terlibat sebagai Tim Sukses Pasangan Calon Caroll Senduk dan Sendy Rumajar adalah fitnah belaka. Sampai saat ini pasangan calon Caroll Senduk dan Sendy Rumajar belum resmi didaftarkan ke KPU, Tim Kampanye belum terbentuk dan belum diserahkan ke KPU Kota Tomohon, masakan melalui sebuah pemberitaan media menuding seorang pejabat terancam pidana karena terlibat dalam Tim Sukses Paslon CS-SR”. Ujar Drs. Eddy Turang, seorang mantan birokrat senior Kota Tomohon, dengan nada suara prihatin.
“Saya Pendukung Calon Pasangan CS-SR, dan kami berterima kasih dan mengapresiasi khusus kepada sdr Marcel Mekel yang melalui pemberitaannya telah mengingatkan kami, supaya nantinya saat penyusunan Tim Sukses tidak melibatkan PNS. Terima kasih bung Marcel yang diam-diam peduli dengan paslon kami CS-SR. figur-figur seperti Marcel sangat dibutuhkan dalam Tim kami” tambah Eddy Turang dengan muka serius dan jauh dari kesan bercanda.
Sementara kubu CS-SR menanggapi serius langkah yang akan diambil oleh Bawaslu Tomohon terhadap berita hoax tersebut “Kami mengapresiasi kinerja Bawaslu Tomohon yang gerak cepat menindaklanjuti berbagai dinamika yang terjadi dalam kontestasi politik menjelang Pilkada 2024 di Kota Tomohon. Langkah Bawaslu Tomohon akan membuka seterang-terangnya prihal berita yang kami yakini adalah hoax belaka. ini juga demi nama baik bpk Jhon Gigir sebagai Sekertaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Tomohon. Kami yakin Bawaslu Kota Tomohon akan profesional dalam menindaklanjuti persoalan ini” Ujar bung Haryanto Lasut kader PDIP yang baru saja berhasil mengambil satu jatah kursi Di DPRD Kota Tomohon.
Sementara Pimpinan Bawaslu Tomohon melalui Handy Tumiwuda Kepala Divisi Hukum, Pencegahan dan Sosialisasi, saat diwawancarai wartawan Sulutimes.com berujar.
“Kami akan melaksanakan penelusuran dan kajian terhadap semua informasi sesuai prosedur. Dan kami terus meminta peran serta seluruh masyarakat untuk mengawas jalannya semua tahapan Pilkada di Kota Tomohon, dan kami terus menghimbau untuk tidak menyebarkan berita-berita bohong. mari wujudkan pemilu damai dan berkualitas di Kota Tomohon” ungkap lelaki yang dikenal low profile ini.
FJT/Indo
